Vibe apapun ada di Kota Warsaw, Polandia. Orang-orang yang pernah mengunjungi kota dengan kecantikan baroknya ini pasti akan memiliki pengalaman yang berbeda rasa. Ada yang sampai di lereng ski Gorka Szczesliwicki dengan tantangan penuh dan ada pula yang menemukan kesibukan menjemur diri saat cuaca cerah dekat Vistula river.

Lebih dari itu, ada saja yang mengatakan jika mereka hanya menemukan bangunan-bangunan tua berwajah buruk. Namun, tak sedikit pula yang mengagumi sisa-sisa kehancuran Perang Dunia II sebagai saksi dari sejarah kelam Kota Warsaw. Lalu, bagaimana dengan Anda? Apa yang melintas di benak saat mengunjungi ibukota Polandia baru ini?

Sungai Vistula, Sungai Terbesar di Kota Warsaw

Sungai yang melintasi empat negara Polandia, Slowakia, Ukraina, dan Belarus ini merupakan sungai terbesar di Polandia. Luasnya mencapai 194.424 kilometer persegi. Jalanan di sisi timur sungai ini memberikan nuansa penghijauan yang menyejukkan dengan permukaan jalan berkerikil.

Anda bisa melakukan kegiatan lari atau jalan santai di sepanjang trotoar jalan utamanya, menemukan Kebun Binatang Warsawa dengan taman yang bersebelahan, dan Stadion Pusat Narodowy PGE.

Sementara jalur di sisi baratnya merupakan jalur beraspal yang tampak lurus dimana Anda bisa menikmati perjalanan di lingkungan Kota Tua, Kastil Raja, dan Pusat Sains Copernicus.

Pada musim panas, orang-orang biasanya melakukan sejumlah kegiatan di tepian sungai Vistula sejak dulu. Mereka jalan kaki sambil mengobrol ringan dengan kolega. Ada pula yang naik sepeda di sekitar sana lalu berdiam diri sambil menjemur badan. Tidak hanya manusia, bahkan seekor rusa besar juga tampak bolak-balik di tengah sungainya yang dekat pusat Kota Warsaw ini hingga jadi pemberitaan besar.

Copernicus Science Centre

Museum sains ini ada di tepi Sungai Vistula yang menyimpan lebih dari 450 pameran interaktif. Para pengunjung pasti senang mencoba pengalaman baru di museum eksperimental ini. Mereka akan menemukan berbagai hukum sains dari hal-hal yang mereka coba lakukan sesuai petunjuk masing-masing model eksperimen.

Centrum Nauki Kopernik akan mengajak para turis yang masuk ke Kota Warsaw untuk menemukan sendiri rahasia alam tanpa bantuan guide satu pun. Anda harus melakukannya secara mandiri karena konsep museum ini adalah satu pengunjung adalah satu peneliti atau penemu yang menemukan kejelaan dari setiap eksperimennya. Anda mungkin saja menemukan seberapa rentan diri terhadap ilusi, kepekaan terhadap cahaya, dan bagaimana cara mempersepsikan warna.

Ada pula pameran digital brain yang akan membimbing para pengunjung untuk melihat inovasi di masa depan. Begitu pula dengan Teater tegangan Tinggi atau High Voltage Theatre dimana Anda bisa merasakan sensasi menyetrum diri dengan listrik sebesar 20 ribu volt secara aman.

Main Ski di Gorka Szczesliwicki

Kota Warsaw juga menyediakan hiburan musim dingin yang menyenangkan untuk anak-anak dan orang dewasa di Distrik Ochota. Letaknya di bukit tertinggi dengan lereng ski buatan terpanjang di Warsawa. Ketinggian lerengnya mencapai 74,9 meter dengan panjang lintasan 227 meter. Orang-orang juga bisa naik ke lereng bukit menggunakan lift dan kursi gantung.

Anda juga bisa hanya duduk sambil mengagumi panorama di sepanjang lereng ski di dek observasi yang tidak jauh dari area lift kursi dan lift piring. Jika Anda sama sekali tidak tahu mengenai ski, tenang saja karena di sini ada sekolah ski sekaligus tempat penyewaan peralatan. Instruktur yang memiliki kualifikasi dan profesional akan selalu mengawasi Anda.

Mengenang Chopin

Banyak penikmat musik tahu jika Kota Warsawa adalah tempat bersejarah bagi Fryderyk Chopin. Di sini terdapat museum Chopin yang lokasinya tepat di dalam Istana Ostrogki. Museum ini sangat megah sebagai museum biografi paling modern di seluruh Eropa dengan sejumlah koleksi dari komposer termahsyur di Polandia dan dunia ini.

Semua karya Chopin dapat Anda nikmati di Composer’s Hall. Seketika para pengunjung akan merasakan sensasi masa lalu yang kental dengan musik Chopin yang khas. Di sini juga terdapat beberapa peninggal Chopin seperti seikat rambut Fryderyk Chopin, surat terakhir Chopin untuk keluarganya, dan lembaran-lembaran musiknya yang mengagumkan.

Museum Pemberontakan

Di Distrik Wola, Kota Warsaw terdapat bekas pembangkit listrik yang kini menjadi Museum Pemberontakan Warsawa. Anda bisa menggunakan alat berupa penerima telepon untuk hanyut ke dalam cerita para peserta pemberontakan sebelum Perang.

Ada pula Paladium Kino yang merupakan bisokop dengan smart installation dimana kita bisa menonton rekaman selama pemberotakan terjadi. Jangan lupa untuk merasakan merinding sekujur tubuh saat menyaksikan replika selokan yang dahulu menjadi saksi bagi para pejuang bertahan hidup di tengah kekejaman reaksi Jerman.

Lazienki Park

Di taman terbesar milik Kota Warsaw ini Anda bisa menyusuri jejak masa lalu yang mengagumkan. Dahulu taman ini adalah tempat pemandian kerajaan pada masa pemerintahan Raja Stanislaw II Augustus. Terdapat Istana Lazienki yang megah dan mewah dengan pepohonan yang rimbun di kawasan seluas 76 hektar ini.

Anda juga bisa melihat jejak Chopin di sini dari sebuah monumen bergaya Art Nouveau yang membentuk sosok komposer Frederich Chopin itu. Istana di pulau buatan, monumen, vila, dan lanskap hijau segar adalah keunggulan dari taman Lazienki.

Bagaimana, apakah Anda sunah menemukan lokasi yang pas untuk Anda kunjungi selama berada Kota Warsaw? Jangan lupa untuk mengajak teman-teman atau keluarga Anda saat mengunjungi museum atau istana agar Anda bisa merinding bersama. Dan pastikan Anda mendapatkan potret yang menarik untuk media sosial.