Cara Membuat CV secara Baik dan Benar

Dec 2, 2024 | 0 comments

Cara Membuat CV secara Baik dan Benar

Cara membuat CV sering menjadi kendala bagi banyak orang ketika harus mendaftar atau melamar suatu pekerjaan. Padahal, memiliki CV yang bagus merupakan salah satu nilai lebih bagi seseorang.

Makna dari Sebuah CV

Sebuah CV atau curriculum vitae dalam arti harfiah merupakan riwayat hidup. Maksud dari riwayat hidup ini adalah sebagai gambaran dari kompetensi seseorang, baik dalam pengalaman kerja maupun aktivitas kesehariannya.

Curriculum vitae juga merupakan suatu kebutuhan seseorang, tempat di mana kita bisa memperbarui semua progres yang baru kita capai. Biasanya dalam perjalanan karier seseorang, perusahaan secara berkala akan meminta CV dari para karyawannya. Untuk itu, karyawan pun harus dengan sendirinya memperbarui setiap pencapaian yang ia peroleh dalam CV terbarunya. Karena itu, penting bagi seorang karyawan atau pegawai untuk mengetahui cara membuat CV.

CV atau riwayat hidup bukan hanya penting untuk keperluan pribadi karyawan saja, tetapi juga berdampak secara langsung kepada perusahaan atau lembaga tempat bernaung. Misalnya, bila ada penilaian secara berkala terhadap kinerja perusahaan, prestasi perusahaan, dan sebagainya, CV dari karyawan akan memengaruhi penilaian perusahaan juga.

Untuk itu, makna dari sebuah curriculum vitae cukup signifikan dalam segala lini yang berhubungan dengan perusahaan, lembaga, ataupun badan. Karena CV bersifat ringkasan dari kinerja atau performa seseorang.

Cara Membuat CV yang Baik dan Benar

Cara Membuat CV yang Baik dan Benar

Membuat sebuah CV yang bagus tidak memiliki aturan yang baku. Namun, tetap ada beberapa syarat yang dapat menjadi arah. Untuk itu, mengetahui cara membuat CV dengan baik, serta apa saja yang menjadi syarat sebuah CV yang bagus, sangat dianjurkan bagi setiap orang.

Berikut adalah beberapa syarat penting sebuah CV yang bagus:

  1. Berisi Informasi yang Benar
    Ibarat sebuah alamat rumah atau tujuan, CV mestilah memiliki informasi yang benar. Begitu juga dengan curriculum vitae tersebut. Sudah tentu harus berisi informasi-informasi yang benar tentang kita—benar dan valid tentunya.
  2. Memiliki Kronologi Waktu yang Tepat
    Supaya runut, CV atau riwayat hidup harus berurutan dalam cara penulisan, agar mudah bagi pembaca untuk memahami perjalanan karier. Termasuk juga riwayat pendidikan, pengalaman pekerjaan, dan sebagainya.
  3. Membuat Resume Secara Singkat
    Buatlah sebuah resume yang cukup singkat, padat, serta jelas. Sehingga dapat menggambarkan keseluruhan identitas dan eksistensi kita.
  4. Mengedepankan Kejujuran
    Meski memiliki pendidikan tinggi akan terlihat mentereng, tetapi jika itu bukan kondisi sebenarnya, sebaiknya jangan pernah menuliskannya. Mengutamakan kejujuran adalah esensi dari sebuah catatan riwayat hidup.
  5. Memasukkan Elemen-Elemen Penting
    Masukkanlah poin penting yang biasa menjadi pertanyaan bagi pihak yang berkepentingan, seperti pemilik atau pimpinan perusahaan, bagian HRD, atau penerimaan pegawai. Biasanya, elemen penting dari sebuah CV akan menjadi nilai lebih bagi pemilik CV.
  6. Menginformasikan secara Efektif
    Sebuah riwayat hidup harus mampu menginformasikan secara efektif dan efisien. Tidak perlu menuliskan berlembar-lembar pengalaman kerja, tetapi cukup beberapa ulasan singkat yang memberikan informasi secara tepat.
  7. Menggunakan Bahasa yang Efektif
    Ketika seseorang mulai terjun ke dunia pekerjaan profesional, ia akan memiliki banyak pesaing. Untuk itu, saat mulai mendaftar atau melamar suatu pekerjaan, sebaiknya kita melakukan pencurian start dengan membuat CV yang bagus dan menarik.
    Gunakan bahasa yang efektif, mengena pada sasaran, dan mampu memicu ketertarikan pembaca. Fokuskan pada kompetensi atau keahlian yang relevan dengan kebutuhan perusahaan yang dilamar.

CV adalah Perpanjangan dari Diri Kita

CV adalah riwayat hidup yang kita tuliskan agar pihak lain mengenal kita lebih baik, baik dari sisi pendidikan, pengalaman kerja, maupun kemampuan di bidang lainnya.

Manfaat dari CV itu sendiri adalah menjadi perpanjangan diri kita sebagai bahan penilaian bagi pemberi pekerjaan. Melalui CV, sebuah perusahaan dapat menilai kapabilitas calon karyawan. Karena pada saat pembukaan lowongan kerja, ribuan CV biasanya menyerbu pihak HRD, dan CV yang paling menarik akan mereka baca lebih dulu.

Untuk itu, mengetahui cara membuat CV yang baik dan benar akan memberi manfaat besar, terutama ketika melamar pekerjaan. Meskipun CV bukan hanya untuk melamar pekerjaan, memiliki CV yang baik, terbaru, simpel, dan jelas adalah kebutuhan setiap orang.

Curriculum vitae ini memiliki banyak fungsi lain, seperti menjadi lampiran aplikasi lamaran pekerjaan, bahan evaluasi kinerja, hingga penilaian perusahaan.

Kesimpulan

Keterampilan dan penguasaan cara membuat CV secara baik dan benar ternyata sangat perlu, bukan hanya untuk kebutuhan melamar pekerjaan saja, tetapi juga ketika sudah menjadi karyawan atau pegawai di sebuah perusahaan atau lembaga.

0 Comments

Submit a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *