Kyoto tak pernah kehilangan pesonanya. Kota ini terus hidup melalui ragam tempat wisatanya yang memikat. Beragam destinasi wisata di Kyoto dapat dinikmati sepanjang musim. Jika kamu menyukai suasana tenang di pasar tradisional, Kyoto menyediakannya. Atau kamu tertarik pada wisata kuliner dengan cita rasa khas? Semua ada di Kyoto.

Bisa Liburan ke Tempat Wisata di Kyoto yang Penuh Makna

Pastikan kamu datang ke tempat wisata yang ada di Kyoto di waktu yang tepat dan sesuai cuaca favoritmu!

Kuil Paviliun Emas

Kinkaku-ji memiliki pesona kemewahan yang terjangkau. Kuil ini menjadi ikon tempat wisata di Kyoto berkat paviliunnya yang memiliki lapisan emas murni. Taman di sekitarnya juga memiliki rancangan menarik dengan jalur paving yang nyaman untuk difabel dan lansia.

Papan informasi di tempat ini tersedia dalam bahasa Inggris dan Braille. Kemudian ada toilet kursi roda di area masuk.

Hutan Bambu

Arashiyama adalah area hutan bambu dengan alam yang menenangkan. Kawasan ini menawarkan hutan bambu yang instagramable. empat ini sangat populer sebagai lokasi fotografi. Suara gemerisik bambunya membuat suasana jadi tenang.

Kemudian ada Sungai Hozu yang jernih dan sangat menyegarkan. Meskipun medan hutan bambu sedikit berbukit, jalur utama sudah berupa trotoar yang cukup lebar. Kamu bisa naik kereta api Sagano Scenic Railway untuk menuju ke Arashiyama. Pengguna kursi roda pun akan merasa nyaman karena akses yang memadai. Perjalanan juga melewati Taman Monyet Iwatayama, dengan jalur alternatif yang cukup landai.

Yang Punya Ribuan Gerbang Merah

Kamu mungkin akan menyukai Fushimi Inari-taisha. Tempat wisata yang ada di Kyoto punya spot terkenal berupa gerbang torii merah yang membentuk terowongan memesona. Meski jalur pendakiannya berbatu, area dasar kuil sudah aksesibel untuk kursi roda dan anak kecil.

Area depan kuil sangat cocok bagi pengunjung yang tidak ingin mendaki. Meskipun begitu, kamu juga perlu membawa minum karena cuacanya bisa berubah panas. Gunakan sepatu yang nyaman karena medan jalannya cukup berbatu. Jika kamu kurang suka keramaian, kamu bisa datang ke sini antara pukul 9 sampai 11 pagi. Pada jam tersebut, suasana masih relatif sepi. Kamu bisa masuk melalui halaman kuil. Jangan lupa foto di gerbang pertama yang cukup ikonik.

Kuil Kayu

Jika kamu menyukai arsitektur tradisional berbahan kayu, Kiyomizu-dera layak dikunjungi. Cobalah kunjungi kuil kayu Kiyomizu-dera. Suasana di sini menenangkan dengan pemandangan yang luar biasa. Tangga di sini mungkin cukup curam. Namun, tangga ini masih aman untuk dilalui pengunjung. Jangan lewatkan Otowa Waterfall yang berada di bawah aula utama, dipercaya membawa keberuntungan.

Area ini juga ramah bagi para pengunjung dengan mobilitas terbatas. Mereka bisa menikmati pemandangan dari area parkir khusus. Kuil ini juga menyediakan pinjaman kursi roda secara gratis.

Jika sudah lapar, bisa turun ke restoran yang ada di bawah kuil. Aksesnya menuju ke sana sangat mudah. Jangan lupa kembali ke depan jalan menuju kuil. Di sana banyak toko yang menjual kerajinan tangan unik.

Ada pula Nijo Castle yang memiliki jalur kayu “nightingale floor”. Kastil ini punya lantai yang mengeluarkan bunyi decit khas saat pengunjung menginjaknya. Suaranya sangat mengagumkan. Seolah para pengunjung sedang mengulang jejak sejarah sistem keamanan zaman Edo!

Akses di Nijo Castle sangat mudah. Seluruh area istana memiliki ramp dan lift untuk kursi roda. Jangan lewatkan Taman Ninomaru, taman bergaya Jepang yang ideal untuk beristirahat  sambil menikmati suasana istana.

Kuliner Tanpa Batas

Bagi sebagian orang, wisata kuliner adalah hal yang menarik. Nishiki Market jadi salah satu tempat wisata di Kyoto yang ideal untuk wisata kuliner. Lorong sempit pasar ini dahulu menjadi ciri khas, dan kini tetap menjadi ikon dan sudah memiliki jalur prioritas untuk difabel.

Di sini, kamu wajib mencoba tako tamago, yaitu telur puyuh yang dimasukkan ke dalam kepala gurita kecil. Cicipi juga matcha soft serve, yakni es krim lembut berbahan teh hijau Jepang. Jika masih belum kenyang, kamu juga bisa mencicipi wagyu skewer yang lembut dan beraroma. Anak muda hingga lansia dapat menikmatinya dengan nyaman.

Philosopher’s Path

Menelusuri Philosopher’s Path di Kyoto bisa menjadi pengalaman yang bermakna. Cobalah jalan sepanjang 2 km di sini. Tempat ini sangat terkenal dengan bunga sakura di musim semi. Permukaan jalannya juga rata dan cocok untuk stroller atau kursi roda. Kamu bisa membawa bayi, anak kecil hingga orangtua ke sini.

Kamu bisa ambil rute alternatif mulai dari Ginkaku-ji (Kuil Paviliun Perak) ke Kuil Nanzen-ji. Di sepanjang jalan terdapat banyak kafe inklusif yang menarik dengan desain tradisional. Ada pula toko keramik buatan tangan dan galeri seni kecil yang menjual karya lokal nan unik.

Tips Menikmati Tempat Wisata di Kyoto dengan Nyaman

Kamu bisa menikmati Kyoto kapan saja dengan siapa saja. Pastikan musim kunjungan sesuai dengan suasana yang kamu sukai. Jangan sampai semangat menjelajahi Kyoto terganggu hanya karena pakaian yang tidak sesuai cuaca. Siapa saja bisa mengunjungi tempat wisata di Kyoto yang merupakan sebagian kecil dari kekayaan kota ini. Selalu susun perencanaan yang matang agar pengalaman kamu jadi menyenangkan.

Jangan lupa untuk menerapkan beberapa hal di bawah ini:

• Transportasi, Gunakan Kyoto City Bus atau Raku Bus yang ramah kursi roda.
• Tiket Diskon, Gunakan Kyoto City Bus Pass atau Japan Rail Pass (JR Pass) untuk menghemat biaya.
• Waktu Kunjungan, Jika kamu tipe orang yang kurang suka dengan keramaian, kamu bisa datang di luar jam sibuk. Mungkin agak lebih pagi sekitar pukul 9. Lalu, bagus juga mencoba datang di waktu makan siang atau jelang matahari terbenam.
• Fasilitas, Kamu bisa cari tanda “barrier-free” di peta wisata resmi Kyoto. Ini akan memberi kenyamanan tak terduga.

Itulah ragam tempat wisata menarik di Kyoto yang layak untuk kamu kunjungi.